Buffon: Conte Menunjukkan Kelasnya Sendiri
Agen Casino338a - Profesionalisme, menjadi sifat yang dikagumi kiper Juventus, Gianluigi Buffon dari sang mantan pelatih, Antonio Conte. Terhitung sejak awal kedatangannya di Juventus, hingga dirinya mengundurkan diri dari Bianconeri, dini hari tadi.
Pernyataan mundurnya Conte muncul melalui pesan yang dibuatnya dalam sebuah video untuk Juventus. Dalam video tersebut, legenda I Bianconeritersebut sedikit memberi isyarat untuk menangani Timnas Italia yang ditinggalkan Cesare Prandelli.
Bagi Buffon, profesionalisme tingkat tinggi yang ada dalam diri Conte terlihat saat pelatih berusia 44 tahun tersebut, terus menyerukan timnya untuk terus menampilkan permainan terbaik demi meraih kemenangan, meski pun situasinya saat itu Si Nyonya Tua sudah mengamankan scudetto untuk ketiga kalinya secara berturut-turut.
“Apakah kita melihat dia (Conte) kehilangan gairah selama musim lalu? Sejujurnya, dia tetap pada intensitas dan keinginan untuk memenangkan semua pertandingan sampai akhir, termasuk empat pertandingan setelah kami telah memenangkan Scudetto,” kata Buffon.
“Itu menunjukkan dia adalah tipikal orang dengan profesional tinggi,” lanjut kiper timnas Italia ini, sebagaimana diberitakan Soccerway, Rabu (16/7/2014).
Keretakan hubungan antara Conte dan pihak manajemen ditengarai menjadi penyebab cabutnya pelatih kelahiran Lecce tersebut. Namun, Buffon membantah opini tersebut. Seperti yang telah dikabarkan,Conte sendiri lah yang telah membulatkan tekad untuk mengakhiri kebersamaan dengan Bianconeri.
“Pada bulan Mei lalu, kami telah membaca tentang beberapa divergensi pendapat, tapi tidak ada yang besar dan cenderung diselesaikan untuk kebaikan bersama. Mendengarkan kata-kata pelatih, saya pikir alasan berada dalam dirinya sendiri dan tidak ada hubungannya dengan klub,” tutur kiper yang akrab disapa Gigi ini.
“Saya belum berbicara dengannya, sepertinya telepon dimatikan, tapi saya sudah mengirimnya pesan. Saya pikir bila pelatih melakukannya dengan baik atau tidak untuk pergi, dia harus memberitahu kami bahwa berdasarkan apa yang dia rasakan dalam beberapa saat,” Buffon menambahkan.
Sebagai pemain senior, Gigi menyerukan pada rekan-rekannya untuk memegang prinsip ´life must go on’ meskipun tanpa Conte. Karena Buffon menilai, Conte telah meninggalkan banyak sekali pelajaran untuk Juve, termasuk di antaranya pelajaran yang membuat fondasi atau kesatuan klub semakin kuat, pasca skandal calciopoli yang menerpa klubnya di tahun 2006 silam.
“Juve telah tumbuh sebagai sebuah tim dan klub dengan staf besar. Bagi kami pemain, itu merupakan jaminan yang kuat untuk terus membangun tim,” serunya.
“Tentu saja kami telah kehilangan seorang tokoh besar, pria yang paling semangat di Juventus, tapi kami juga memiliki pemain dan direktur tingkat atas. Ini akan sulit, tapi kami memiliki apa yang diperlukan untuk melakukan yang terbaik,” tutup Gigi.
Posted by
www.neobola.com
